 |
| Penyerahan beasiswa Disdikbud Parepare |
Sebanyak 311 pelajar di Kota Parepare menerima beasiswa kurang mampu dan prestasi. Penyerahan beasiswa itu digelar di Aula Disdikbud Parepare, Kamis (28/12/2023).
Beasiswa itu diserahkan oleh Pj Wali Kota Parepare yang diwakili Staf Ahli bidang hukum dan politik, Halwatiah. Penyerahan beasiswa itu disaksikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare, Makmur Husain.
Dari 331 pelajar penerima beasiswa itu terdiri dari 196 siswa tingkat SD menerima Beasiswa Kurang mampu sebesar Rp.650.000. Kemudian sebanyak 77 siswa tingkat SMP menerima BSM dengan nominal Rp.850.000,- per siswa.
Selanjutnya, beasiswa berprestasi juga diberikan kepada siswa SD dan SMP yang berhasil meraih prestasi. Adapun rincian beasiswa berprestasi sebagai berikut:
– Juara 1: 14 siswa mendapatkan beasiswa sebesar Rp.900.000 per siswa.
– Juara 2: 12 siswa mendapatkan beasiswa sebesar Rp.725.000 per siswa.
– Juara 3: 12 siswa mendapatkan beasiswa sebesar Rp.600.000 per siswa.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare, Makmur Husain, menyampaikan pemberian beasiswa ini adalah bentuk komitmen Pemerintah Kota Parepare dalam mendukung pendidikan yang merata.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban finansial keluarga yang kurang mampu dan sekaligus memberikan penghargaan kepada siswa-siswi berprestasi,” ujar Makmur.
Makmur Husain juga mengajak seluruh pihak terkait, termasuk orang tua dan guru, untuk terus bersinergi dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.
“Pendidikan adalah investasi masa depan. Dengan kolaborasi yang baik, kita dapat mencetak generasi yang cerdas dan berdaya saing tinggi,” tutupnya.
Sementara, mewakili Pj Wali Kota Parepare, Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik, Halwatiah menyampaikan, penyerahan bantuan beasiswa dalam rangka menghidupkan harapan bagi masyarakat kurang mampu secara ekonomi dan mempunyai potensi akademik.
"Selain itu bantuan ini diharapkan dapat membantu siswa menyelesaikan pendidikan sampai akhir semester," harapnya.
Lebih lanjut Halwatiah menjelaskan beasiswa itu bisa menghasilkan sumber daya insani yang mampu berperan dalam memutus mata rantai kemiskinan dan meningkatkan motivasi belajar bagi siswa untuk berprestasi.
"Sehingga menghasilkan lulusan yang mandiri, produktif dan memiliki kepedulian sosial dan mampu berperan serta dalam upaya memutus mata rantai kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat," pungkas dia. (*)
