Dua Instruktur BLK Parepare Raih Juara KKIN IX Regional Barat di Sidoarjo |
Instruktur UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja Koperasi dan UKM (Dinaskerkop UKM) Parepare berpartisipasi dalam kegiatan Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN) IX Regional Barat 3.
Kegiatan tersebut digelar Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim). KKIN IX berlangsung mulai 3 hingga 7 Juni 2024.
Dari kompetisi itu, diketahui dua instruktur BLK Parepare sukses meraih juara di KKIN XI di Sidoarjo. Keduanya yaitu Amirullah yang meraih juara satu di bidang Pendingin dan Tata Udara, sedangkan Anas meraih juara tiga di bidang Kendaraan Ringan.
Salah satu instruktur UPTD BLK Disnakerkop UKM Parepare, Amirullah menyampaikan rasa syukurnya mampu mendapatkan juara di kegiatan KKIN IX di Sidoarjo.
"Menjadi juara itu butuh usaha keras bertahun-tahun disertai dukungan dari orang-orang terdekat," kata Amirullah dalam keterangannya, Jumat (7/6/2024).
"Terima kasih kepada bapak Wali Kota, Sekda, bapak Kepala Disnaker Parepare dan teman-teman yang telah mendukung kami. Nama Parepare akhirnya muncul di podium nasional," tambah dia.
Sedangkan, Anas mengungkapkan telah tiga kali mengikuti KKIN. Menurut dia, tahun ini lebih menantang karena peserta harus membuat seluruh perangkat pembelajaran langsung di lokasi kegiatan.
"Saya pernah ikuti KKIN 2022 di Kendari, sebelumnya juga di Regional Makassar tahun 2019 dan meraih juara 2," ungkap dia.
"Dulu kami membuat perangkat di rumah dan saat langsung presentasikan hasilnya di lokasi dan sekarang lebih menantang," lanjut dia.
"Tujuannya mengikuti kompetisi ini adalah untuk pengembangan diri dan mengukur kemampuannya dalam mengajar materi baru," ujar Anas.
Sementara itu, Kepala Disnakerkop UKM Parepare Basuki Busrah menjelaskan KKIN menjadi salah satu ukuran dalam meningkatkan kualitas dan kemampuan para instruktur.
Dia memberikan pujian instruktur dari UPTD BLK Parepare yang meraih juara di KKIN di Sidoarjo.
"Event ini merupakan salah satu parameter kualitas dan kemampuan instruktur," jelas dia.
"Instruktur yang dimiliki BLK Kota Parepare terbukti memiliki kualifikasi yang kompetitif bahkan lebih baik dari instruktur di Pulau Jawa," tambahnya.
Basuki Busrah berharap kualitas dari para instruktur bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh pemerintah dengan melakukan perbaikan sarana dan prasarana BLK.
"Sehingga semakin banyak masyarakat yang mendapat manfaat dari kualitas instruktur tersebut," pungkas dia.
Sekedar informasi, KKIN IX di Sidoarjo mencakup wilayah Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, dan sebagian daerah di Sulawesi Selatan (Sulsel).
Peserta KKIN terdiri dari instruktur pemerintah dan swasta yang berasal dari Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Kemnaker, Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker, balai kementerian lain, Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS), BLK komunitas, dan training center industri. (*)