Ketua Tim Pemenangan Empat Paslon di Pilkada Parepare |
Empat pasangan calon resmi mendaftar di KPU sebagai kontestan Pilkada Parepare. Keempat paslon masing-masing sudah menunjuk ketua tim pemenangan.
Empat paslon masing-masing menunjuk ketua tim pemenangan dari partai politik pengusung. Bagaimana kekuatan masing-masing ketua tim pemenangan mendulang suara untuk paslon jagoannya?.
Pengamat Politik IAIN Parepare Rusdianto Sudirman menilai ketua tim pemenangan paslon sebagai bagian penting untuk memenangkan Pilkada.
Menurutnya kekuatan elektoral dan ketokohan Ketua Tim Pemenangan juga menjadi pertimbangan bagi paslon.
"Peran penting ketua tim pemenangan sangat vital untuk menyusun strategi agar bisa meyakinkan pemilih melalui program yang diusung oleh calon kepala daerah melalui visi misinya," kata dia.
"Masing-masing Ketua Tim pemenangan harus mampu konsolidasikan mesin partai. Bukan hanya konstituen caleg yang terpilih. Akan tetapi seluruh fungsionaris partai baik yang pernah nyaleg maupun yang masih aktif sebagai pengurus partai," paparnya.
Adapun rekam jejak ketua tim pemenangan empat paslon di pilkada Parepare sebagai berikut;
* Ketua Tim Pemenangan Erat-Bersalam: Kaharuddin Kadir
Pertama, tim pemenangan paslon Erna Rasyid Taufan dan Rahmat Sjamsu Alam dipimpin Ketua Harian Partai Golkar Parepare Kaharuddin Kadir. Dia merupakan legislator Partai Golkar selama lima periode.
Kaharuddin juga merupakan Ketua DPRD Parepare dua periode. Baru-baru ini, dirinya ditetapkan sebagai Ketua DPRD sementara. Ia pun disebut-sebut akan kembali menduduki kursi pimpinan DPRD.
Di pileg 2024, Kaharuddin sukses meraih 2.660 suara dari 164 TPS dapil Kecamatan Soreang. Perolehan itu menempatkan Kaharuddin Kadir sebagai peraih suara terbanyak di internal Partai Golkar Parepare.
Selain politisi, Kaharuddin juga dikenal sebagai aktivis di sejumlah organisasi. Dirinya pernah menjadi Presidium KAHMI Parepare. Bukan hanya itu, Kaharuddin juga merupakan dewan pembina di Himpunan Keluarga Massenrempulu (HIKMA) Parepare.
Kaharuddin juga dikenal sebagai tokoh Muhammadiyah. Dirinya kini menjadi Ketua Hikmah dan Kebijakan Publik PD Muhammadiyah Parepare.
* Ketua Tim Pemenangan MZ Berbakti: Muhammad Yusuf Lapanna
Selanjutnya, paslon Muhammad Zaini dan Prof Bakhtiar Tijjang (MZ Berbakti) memilih Politisi Gerindra Muhammad Yusuf Lapanna sebagai Ketua Tim Pemenangan. Yusuf merupakan Wakil Ketua Partai Gerindra Parepare.
Dirinya merupakan legislator dua periode dapil Kecamatan Bacukiki. Dia baru saja kembali dilantik sebagai anggota DPRD Parepare. Yusuf meraih 2016 suara. Dia menjadi suara terbanyak kedua di dapil Bacukiki.
Rekam jejak Yusuf di DPRD cukup baik. Dirinya pernah menjadi Ketua Komisi II DPRD Parepare yang membidangi kesejahteraan rakyat (Kesra). Politisi berlatar belakang advokat itu juga merupakan anggota DPRD termuda periode 2019-2024.
* Ketua Tim Pemenangan TSM-Mo; Mustafa Andi Mappangara
Paslon ketiga yakni Tasming-Hermanto yang disingkat TSM-Mo. Paslon ini mengamanahkan Mustafa Andi Mappangara sebagai Ketua Tim Pemenangan. Pria yang akrab disapa Puang Ucu itu merupakan Ketua DPC PDIP Parepare sejak tahun 2017.
Di kepemimpinan Puang Ucu membawa PDIP mendudukkan dua kader menuju DPRD Parepare periode 2019-2024. Namun angka itu turun dari sebelumnya PDIP mengantongi tiga kursi DPRD periode 2014-2019.
Terbaru, PDIP kembali gagal mempertahankan jumlah kursinya. Kini PDIP Parepare menyisakan satu kursi DPRD periode 2024-2029. Sebagai Ketua PDI-P Parepare, Mustafa juga tak berdaya di Pileg. Dia gagal menyumbang kursi dengan hanya meraih 300 lebih suara di Dapil Ujung.
Namun perjalanan politik Puang Ucu tidak seburuk kariernya sebagai birokrat. Sebelum terjun di dunia politik, Mustafa pernah memimpin sejumlah SKPD hingga menjadi Sekda Parepare tahun 2013.
* Ketua Tim Pemenangan ANH-TQ; Rudy Najamuddin
Paslon keempat Andi Nurhaldin Halid dan Taqyuddin Djabbar juga sudah menetapkan Ketua Tim Pemenangan. ANH-TQ memilih politisi PPP Rudy Najamuddin.
Rudy merupakan legislator PPP dua periode dapil Bacukiki Barat. Dirinya meraih 1.717 suara pada pileg 2024 lalu. Meski bertarung di dapil yang sengit, Rudy sukses melenggang ke DPRD bersama 6 legislator lainnya.
Sebelumnya Rudy juga dipercaya menjadi Ketua Komisi III DPRD di periode pertamanya. Di pertengahan periode pertama, Rudy kembali menjadi Ketua Komisi I DPRD Parepare.
Sebelum di PPP, Rudy sempat berkarier di Partai Golkar dan Partai Demokrat Parepare. Dirinya juga dikenal sebagai aktivis LSM yang vokal di Parepare. (*)